keep spirit, semangat pemuda, semangat berkarya!

Selasa, 13 Mei 2014

Petunjuk penulisan jurnal stkip



JUDUL MAKALAH
(TIMES NEW ROMAN 12pt, BOLD TYPE, CENTERED, ALL CAPS, 1,5 SPASI).

Nama Penulis (Center, Times New Roman 11, Bold, 1 spacing)
Email (Center, Times New Roman 11, 1 spacing)

Instansi (Center, Times New Roman 11, 1 spacing)

ABSTRAK (Center, Times New Roman 10, Bold)
............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
........................................................................... (Justify, Times New Roman 10)

Kata kunci:............................................................(Justify, Times New Roman 10)



Sistematika penulisan Jurnal
v  Hasil Penelitian :
-        Pendahuluan
-        Kajian Teori dan Metode
-        Hasil dan Pembahasan
-        Kesimpulan
-        Daftar Pustaka

v  Makalah :
-        Pendahuluan
-        Kajian Teori
-        Pembahasan
-        Kesimpulan
-        Daftar Pustaka






PENDAHULUAN
(Left, Times New Roman 11, Bold)
..........................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................................................................................................
(Justify, Times New Roman 11, 1 spacing)


KAJIAN TEORI atau KAJIAN TEORI DAN METODE
(Left, Times New Roman 11, Bold)
.........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
(Justify, Times New Roman 11, 1 spacing)




PEMBAHASAN atau HASIL DAN PEMBAHASAN
(Left, Times New Roman 11, Bold)
..........................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................
(Justify, Times New Roman 11, 1 spacing)


Gambar 1. ..............................
(Center, Times New Roman 10, Bold, 1 spacing)
















KESIMPULAN
(Left, Times New Roman 11, Bold)
..................................................................................................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................. (Justify, Times New Roman 11, 1 spacing)


DAFTAR PUSTAKA (Left, Times New Roman 11, Bold, 1 spacing)
..................................................................................................................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................................................................................................................


Contoh penulisan Daftar Pustaka

Buku :
Anderson, D.P. 1974. Fish Immunology. T.F.H. Publications. Australia. 250p

Jurnal :
Sakai,M. 1999. Current Research Status of Fish Immunostimulants. quaculture (136). p21-29

Prosiding :
Santoso, A., dan A. Sumarno. 2006. Studi Penyempurnaan Teknis pada Kapal Ikan Tipe Sekoci 10 GT dengan menggunakan Model Komputer. Prosiding Seminar Nasional Hasil-hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan. Universitas Brawijaya Malang. 20-21 Pebruari 2006

Website :
Thompson.A. (1998). The Adult and the Curriculum. [Online]. Tersedia: http://www.ed.uiucedu/EPS/PES-Yearbook/1998/Thompson.html [30 Maret 2000]


Catatan:
1.       Pustaka yang ditulis oleh lebih dari dua penulis, harus ditulis dengan nama pengarang pertama diikuti ”et al. ”, bukan ”dkk.” walaupun pustaka dalam bahasa Indonesia.
         Contoh:
a.     ………................ (Sakai, et.al., 2002).
b.     Menurut Sakai et.al. (2002), ................ ...............................................................

2.       Margin Kiri : 1,5 cm
         Margin Kanan : 1,5 cm
Margin Atas : 2,5 cm
         Margin Bawah : 2 cm

3.        Pada bagian Pendahuluan, Teori dan Metode, Hasil Pembahasan, Kesimpulan, Daftar Pustaka (diketik dalam Two Columns)

4.         Makalah terdiri dari 4 – 6 halaman



Sabtu, 26 April 2014

Kata membawa cinta


           Masa kecil adalah masa pembentukan konsep-konsep diri, citra diri, dan kecenderungan-kecenderungan pada manusia. Diakui atau tidak, perbedaan karakter, kebiasaan, selera, dan terlebih persepsi-persepsi kita tentang kehidupan dipengaruhi oleh masa kecil kita.
Ajaibnya, semua itu dibentuk bukan lewat tutorial, melainkan diawali oleh pikiran dan persepsi orang tua atas anak-anaknya.
Persepsi kita sebagai orang tua terhadap anak-anak ternyata sangat besar pengaruhnya terhadap cara kita memperlakukan mereka dan cara kita berbicara atau bersikap terhadap mereka, dan hal itu pun akan menular pada anak-anak tanpa kita sadari.
Bayangkan ketika kita sedang merasa kesal pada anak-anak saat mereka membuat gaduh. Wajah kita berubah kusut, suara kita menjadi sedikit tegang, dan mungkin meledak jika tak sempat terkontrol. Lalu apa yang mungkin dipikirkan anak-anak tentang kita dengan sikap tersebut? Yakinlah mereka pun akan merasakan ketidaknyamanan itu secara otomatis.
Pada bagian awal buku ini dikatakan, “Pikiran adalah kekuatan paling dahsyat. Begitu pula dalam dunia anak. Segala bentuk pikiran yang terlintas dalam pikiran mereka setiap hari akan mempengaruhi semua aspek kehidupan mereka. Sikap, pilihan, kepribadian dan siapa mereka sebagai individu, adalah produk dari pikiran-pikiran tersebut.”

Kekuatan Kata-Kata
Ketika kita sekolah, mungkin pernah mendengar istilah diksi (pilihan kata). Ternyata, hal itu sangat penting diperhatikan dalam mengarahkan pikiran kita dan anak-anak.
Kata-kata adalah lukisan verbal dari pikiran dan perasaan. Kesan yang ditangkap anak-anak dari kata-kata yang kita ucapkan akan diolah sedemikian rupa oleh otak mereka.
Satu hal yang menarik, anak-anak ternyata akan lebih fokus pada kata terakhir yang mereka dengar daripada uraian kata di awal kalimat, betapapun penting dan panjangnya kata-kata pada awal kalimat tersebut.
Beberapa waktu lalu kami sekeluarga pergi mengunjungi kerabat di Jakarta. Di dalam bis kami lihat seorang ibu menggendong anaknya yang masih berusia kurang lebih satu tahun. Anak itu nampak manis dalam gendongan ibunya, sampai kemudian sang ibu berkata pada anaknya, “Ade, jangan rewel ya, jangan nangis!” Ajaibnya, tak lama kemudian anak itu malah merengek-rengek dan bahkan menangis keras tanpa alasan yang jelas.
Saya dan suami senyum-senyum. Ya, teori tentang efek kata terakhir pada anak ternyata benar-benar terbukti. Kalimat yang diucapkan si ibu adalah kalimat negatif, “Jangan rewel!” namun kesan paling dalam yang didengar anak ternyata terletak pada kata terakhir yaitu ‘rewel”.
Lawan dari kalimat negatif adalah kalimat positif. Mempergunakan kalimat positif akan mengarahkan pikiran kita pada apa yang kita inginkan, sedangkan kalimat negatif mengarahkan pikiran pada apa yang tidak kita inginkan.
Misalnya kalimat, “Saya tak mau gagal lagi.” Itu adalah kalimat negatif yang lebih mungkin dipersepsi pikiran kita menjadi “gagal lagi”. Namun sesungguhnya kalimat itu bisa berubah postif jika pilihan kata yang kita gunakan adalah, “Kali ini saya akan berhasil”.

Mengajarkan Pikiran Positif pada Anak
Melatih anak untuk berpikir positif juga diawali dengan melatih mereka untuk mempergunakan kalimat positif dan menghindari kalimat negatif.
Bagaimana menjelaskan tentang perbedaan pikiran negatif dan positif pada anak-anak menurut penulis buku ini adalah dengan membuat perumpamaan. Pikiran itu ibarat taman. Pikiran positif itu adalah bunga yang membuat kita senang ketika melihatnya, sedangkan pikiran negatif adalah rumput liar yang membuat bunga terlihat kacau dan kita yang melihatnya merasa terganggu. Supaya bunga tumbuh dengan baik, maka sesering mungkin kita harus menyingkirkan rumput liar yang ada di sekelilingnya.

Kekuatan Afirmasi
Beragam hal dalam kehidupan anak-anak terkait pertemanan, persepsi diri, kemampuan-kemampuan intelektual, ataupun optimisme pribadi erat hubungannya dengan bagaimana mereka memikirkan itu semua.

Ajarilah anak kata positif (kata yang baik dan lembut), kata kasar hanya diperkenalkan sebagai pengetahuan. ketika anak di ajari dengan kata positif, hasil dari penelitian psikolinguistik leksikon, mengungkapkan bahwa anak akan mudah memahami dan berprilaku baik. kata positif menjadikan anak pintar, cerdas, tenang serta mampu bersikaf baik.
misal hilangkan kata jangan, tidak, dan tidak boleh kepada anak.
1. jangan ngompol di sini
maka anak akan ngompol disana karena otaknya belum menerima kata-kata yang belum jelas dan biasanya anak lebis besar rasa penasarannya/ keingintahuannya atas ujaran negatif orang dewasa tapi jika redaksi katanya di ganti dengan:
2. silahkan pipis di kamar mandi
nah, sudah jelaskan kalimat yang ke dua di atas, mengandung kata positif, selain struktur objek dan keterangannya juga sudah diperjelas (Kamar mandi).
Emm... hayu untuk para ibu, ajari anak dengan kelembutan, agar karakter lembutnya terus tertanam, tapi jangan ajari anak dengan kekerasan, karena karakter kerasnya lebih kuat menempel, susah untuk di hilangkan., makanya kenapa anak lebih menurut dengan dikerasi karena kebiasaan kekerasan sering dilakukan, tapi dampaknya panjang dan negatif, anak akan sering berkata kasar dan kemampuannya terbatasi. sok jika dibiasakan dengan kata-kata positif maka anak akan terlahir berakhlah bagus, prestasinya terkembangkan dan keingintahuannya tereksplorasi dengan baik.


Orang tua sebagai pemberi pengaruh terbesar harus banyak belajar bagaimna menjadi orang tua yang selalu di inginan kehadirannya. Banyak sekali jika kita melihat anak yang begitu enggan berbicara dengan orang tua atau bercengkrama dengan orang tua karena psikologi anak tersebut mengalami keterbelakangan yang dalam artian si anak ketakutan terhdap tuntutan-tuntutan yang di berikan oleh orang tua.
Sebenarnya orang tua tidak boleh melakukan penunututan yang berlebihan sehingga membuat si anak menjadi ketakutan dan akhirnya justru menjaga jarak dengan orang tua. Mulai tidak jujur, tidak komunikatif lebih senang menyendiri dan autis. Permasalah psikologi anak sudah ada sejak lama, namun karena orang tua Indonesia kita tahu sendiri angka pendidikan yang mencapai perguruan tinggi sangat minim, sebenarnya bagi orang tua yang putus sekolah dan tidak tahu cara membangun karakter atau psikologi anak seharusnya bisa mencari informasi melalui buku dan internet.
Perkembangan jaman semakin modern tidak ada alasan untuk orang tidak mengetahui sesuatu yang belum diketahuinya. Karena jendela ilmu yang saat ini sangat terbuka memungkinkan orang memiliki hal atau kemampuan yang sama dalam melakukan sesuatu. Ternyata yang belajar bukan hanya anak, anda sebagai orang tua pun di tuntut untuk mendidik anak, karena dalam silsilah anda tetap generasi yang pertama memiliki anak dari diri anda sendiri


 Ya Allah,
Ya Allah 
Tuhan Yang Maha Membentuk 
Bentuklah anak-anak kami menjadi manusia kuat, agar menjadi pemberani manakala dirinya lemah 
Berani menghadapi dirinya sendiri manakala dalam keadaan takut 

Ya Allah, 
Tuhan Yang Maha Menjadikan 
Jadikanlah anak-anak kami manusia yang teguh dalam kekalahan 
Jujur dan rendah hati ketika dalam kemenangan 
Jadikanlah manusia yang semangatnya tak pernah pupus 
Tetap teguh ditimpa badai dan mampu melimpahkan cinta kepada mereka yang gagal mampu menyayangi mampu mengasihi dalam jalanMu, 

Ya Allah, 
Tuhan yang Maha Memberi 
Berikanlah anak-anak kami kearifan kelembutan dan kekuatan sejati serta selalu ingat akan kesederhanaan 
Karuniakanlah keberuntungan ketulusan dan kesuksesan dalam setiap menghadapi ujian dan cobaan 
Tuk terus menuju kemulyaan menuju ridhaMu,.

Ya Allah, 
Tuhan Yang Maha Agung Betapa hebat kasih sayangMu 
Betapa hebat kekuasaanMu karenanya, karuniakanlah anak-anak kami anak-anak yang menjadi penyejuk hati dan penyenang mata 
Dalam Maha Kelembutan, dalam Maha KemulyaanMU.. 
Peliharalah kami, selamatkanlah kami…

Amin,, 



Salah satu tingkat peradaban tertinggi yang dimiliki oleh manusia adalah bahasa. Bahasa menjadi identitas individu dan merupakan sarana penting untuk berkomunikasi antar-manusia. Berbahasa merupakan proses yang kompleks dan berkembang melalui tahap-tahap tertentu dalam usia manusia. Proses manusia dalam berbahasa telah dimulai sejak masih menjadi seorang bayi. Dalam tahap tersebut komunikasi dijalin melalui isyarat-isyarat seperti gerakan tangan, kaki, tangisan dan ekspresi wajah tanpa menggunakan bahasa sehingga masa ini disebut sebagai masa prabahasa pada bayi. Proses yang terjadi dalam masa prabahasa bayi mempengaruhi kemampuan bayi untuk berbahasa pada usia-usia selanjutnya. Optimalisasi dalam masa prabahasa melalui peran orangtua dalam menanggapi komunikasi bayi sehingga bayi senantiasa memiliki stimulus untuk mengembangkan kemampuan berbicaranya karena ada rangsangan pada otak yang bertanggungjawab dalam kemambuan bahasa. Disamping itu, peran orangtua dengan menggunakan bahasa isyarat terhadap bayi mampu mengoptimalkan perkembangan bicara dan bahasa pada bayi.
Akan tetapi dalam kenyataannya orangtua kurang menyadari pentingnya optimalisasi dalam masa prabahasa serta peran lingkungan sekitar bayi termasuk orangtua dan orang-orang yang tinggal disekitar bayi dalam mendukung kemampuan berbahasa bayi pada usia-usia selanjutnya. Orang-orang disekitar bayi enggan melakukan terlalu banyak interaksi dan komunikasi serta tidak mengajarkan bahasa isyarat sehingga bayi tidak mendapatkan stimulus untuk mendukung perkembangan otaknya dan pada akhirnya kemampuan berbahasa pada bayi terhambat
 
dengan sebuah kata anak akan merasakan cinta sang ibu


 sumber Elly (Dosen Psikolinguistik S1 Stkip dan Unpad Jatinangor),
 “Sungguh, kulihat diriku, seandainya aku mengangkat batu niscaya kutemukan di bawahnya emas dan perak……!

Ditulis di STKIP Siliwangi Bandung, Saat perkuliahan.

Kamis, 20 Maret 2014

Puisi Anak

 Antologi puisi.... v_v
AKU
Matahati
Berkarya...
SDIT MATAHATI BERKARYA....

‘’Sahabat Sejati’’
Karya: Bunga D. P.
Kelas: V1 SDIT MATAHATI



Sahabat...
Kaulah teman sejatiku
Kau selalu menemaniku
Jika aku bersedih
Sahabatlah yang selalu menemaniku

Sahabat, Aku bersyukur mempunyai sahabat sejat
Sepertimu......










Al-Quran


Alangkah indah tata bahasamu
Pedoman hidup bagi umat islam
Kau mengandung hikmah yang sangat besar

Kau adalah firman Allah swt
Yang diberikan pada nabi Muhammad
Disampaikan oleh Malaikat Jibril
Kau adalah mujizat terbesar nabi Muhammad

Tanpa kau kami tidak akan mengerti maknamu
Kau kubaca setiap hari
Kau kitab suci kami....

Karya: Azmi Nafilah
Kelas: V1 SDIT MATAHATI


Meraih Cita-cita
By Created: Cinta SDIT  Matahati


Raihlah cita-citamu
Lawan rintangan yang menghadang
Buatlah harapan impian



Yang terwujud...
Kejarlah cita-cita setinggi langit
Wahai teman-tamanku....
Mari tekun belajar
Agar cita-cita tercapai




Buku
Karya: Fathin N s

Buku...
Kau adalah gudang ilmiuku
Kau adalah sumber pengetahuanku
Kau bagai teman sejatiku
Yang selalu menemaniku setiap hari


Buku
Buku kau membuat semua orang menjadi pintar
Tanpamu tiada orang yang pintar
Tanpamu ilmu pengetahuan akan hilang

Betapa bergunanya kau bagi kami
Terima kasih buku....




Guru terhebat
Karya: Raihan

Aku suka tegasmu...
Disiplinmu....
Rendah hatimu....
Bijaksanamu....
Kemandirianmu....

Entah tak tau mengapa
Disaat pertama kali aku mengenalmu
Kau mampu memberikan semua hal

Kau penyemangat hidupku
Motivasiku....
Inspirasiku...

Terima kasih oh Tuhan
Kau telah mengenalkanku pada guru
Yang mampu merubah tentang diriku....


Sumber inspirasiku
Karya: Albab
Wahai guruku
Walaupun namamu terdengar aneh di telingaku
Kau adalah inspirasiku

Wahai ayahku
Walaupun kau jauh disana
Nasihatmu tetaplah jadi panutan

Wahai kakakku
Walaupun kau telah pergi
Namamu kekal dalam hati

Wahai bapak Robert Boden Powell
Engkau mengajarkan kasih sayang
Aku belajar mengenangmu....









Salam Perpisahan
Karya: Reja Fahreza

Kini, hatiku tergores kesedihan
Ketika terucap salam perpisahaan
Walau air mata tak berlinang
Bukan suatu kerelaan


Sahabat, dalah hatiku
membekas suatu kenangan
namun janganlah biarkan
aku terleras lesuh dalam hampa
karena rasa kangen yang tak terharapkan













Sahabat
Karya: Venny Silva Zuliany

Sahabat....
kau selalu menemaniku
hanya kau yang mengerti
hanya kau yang peduli

Sahabat....
Aku akan tetap merindukanmu
Walaupun kita akan berpisah
Tetapi,
Hati kita kan tetap bersatu









Adik
Yang kucinta dan aku sayang
Kau suka menolong
Kau yang rajin belajar
Hingga kau pandai
Kau juga baik hati
Aku bangga karena kau shaleh
Kita akan belajar selalu saling menolong
Biar saat kita kesusahaan
Mereka tolong menolong
Karena Allah Maha penolong









Guru

Oh Guruku,
Kau mendidiku tanpa lelah
Mengajariku kebenaran
Menemaniku di sekolah
Kau adalah orang tuaku di sekolah
Kalau pahlawan tanpa jasa itu,
Prefesimu mulia...
Dan ku doakan kau selamat dunia dan akhirat

Karya: M. Raihan.









Aku dan Kamu

Sahabat....
Kau adalah teman terdekatku
Kau teman curhatku
Menemaniku di saat sepi
Menolongku di saat susah

Aku dan kamu adalah sahabat
Aku belum mau berpisah darimu
Aku belum siap kehilangan
Aku yakin....
Kau sahabat sejati untukku...








IBU
Karya: Dewi Rahmah Akmal
Ibu...
Kau sangat mulia
Kau penuh kasih
Kau penuh sabar
Bahkan namamu disebut tiga kali


Jika aku sakit
Kau mengobatiku
Tetepi, jika kau sakit?
Aku tidak mengobatimu
Maafkan aku ibu....

Ibu
Maafkan anakmu ini
Yang tak sempat mengurusmu....
Kadang membuatmu sedih....

Kata maaf ini, ibu....
Belum seberapa bila dibandingkan
Dengan ketulusanmu selama ini

Terima kasih, oh Ibuku....
Telah menguruskuMembesarkan dan menyayangiku
Teacher is the best
Karya: Hasna

Wahai Guruku,
Engkau adalah yang terbaik dimataku
Kau adalah insirasiku
Nasihatmu jadi panutan
Ilmumu bermanfaat untukku

Oh Guruku,
Kau adalah bunda ke duaku...
Sabar dalam mengajariku
Membimbingku tanpa rasa lelah....
Selalu ada di sampingku
Kau memahamiku layaknya bundaku....
Kau ingin yang terbaik untukku
Meski aku khilaf...
Tetapi kau selalu memaafkanku....
Tanpa rasa benci sedikitpun

Oh guruku,
Meski kadang kau bawel
Tapi itu adalah bentuk lain untuk membuatku pintar
Kau penuh cinta dan pengorbanan
Terpujilah Engkau guruku....
Terima kasih, i Love Teacher..